Scorpio motor batangan bergenre Enduro Adventure Bike ini sebenarnya diluar negeri sana adalah motor Yamaha Serow 250XT Mountain Trail. Motor ini dikonsep sebagian besar sesuai dengan topo grafi luar negeri karena motor Yamaha Serow ini yang banyak digunakan di pegunungan, Mountain Trail. Sejak diboyong ke Indonesia tahun 2002, awal kedatangannya Yamaha Scorpio ini mesinya diimpor utuh dari jepang. Pengembangan disain dan konsep motor disesuaikan dengan selera konsumen dan kondisi alam di Indonesia. Awal muncul motor ini diplot sebagai pengganti motor legendaris Yamaha 2 tak yaitu RX King. Body dan Tengki motor kotak, lampu depan kotak, mirip dengan Rx King, suspensi shock tunggul (mono shock) sebagai ciri bahwa motor ini adalah Mountain Trail yang siap menjelajah bumi Indonesia.
Sejarah Tiga Generasi Scorpio
Generasi Pertama : Scorpio Generasi 2002
Pertama kali motor ini hadir di Indonesia degan nama Yamaha Scorpio-G nama ini bertahan selama 2 tahun dari tahun 2002-2004. Awal muncul motor ini hampir dibilang mirip dengan RX King yang bermesin 4 tak. Berkapasitas mesin 225cc tenaganya bengis dan responsif seperti RX-King. Diasin motor ini memiliki Ciri khas seperti Rx King, lampu depannya model kotak dan tangkinya kotak. Adapun mesin Scorpio-G masih diimpor utuh dari Jepang. Saat ini menjadi model yang langka karena jumlahnya hanya sebesar 4% dari total motor Scorpio yang pernah diproduksi.
Namun disain kotak mirip dengan RX King ini adalah sebuah perjudian besar yang dilakukan oleh Pihak Yamaha karena pasar begitu lambat meresponya. Kemungkinan sudah bosen dengan model yang terlalu tua mirip dengan Rx King. Sedangkan konsumen menginginkan model yang modern dan sporty. Sudah jelas competitor kelas motor ini adalah Tiger 2000.
Banyak yang bilang dari anak-anak komunitas Scorpio bahwa motor generasi pertama ini mesinnya paling tangguh disbanding dengan mesin generasi selanjutnya.
Generasi Kedua : Scorpio Generasi Z 2005
Mulai 2005 Yamaha telah menyiapkan tipe terbaru dengan disain yang lebih modern. Yamaha Scorpio Z edisi 2005-2010 hadir dengan beberapa perubahan, dimana tangkinya jadi modern dan revolusi bentuknya lebih berotot dan tidak kotak lagi, bagain lampu depan menjadi bulat seperti Honda Tiger. Ternyata perubahan disain ini diminati konsumen sehingga penjualannya naik 400 %.
Nah terbuktikan jika konsumen Indonesia suka hal-hal baru dan modern. Gaya sporty dengan lampu tunggal bulat makin diminati oleh para biker di Indonesia.
Generasi Ketiga : New Scorpio Z Generasi 2010
Selama 5 tahun Scorpio Z malang melintang menemani para biker di Indonesia dan menjadi andalan jualan Pihak Yamaha di kelas Motor batangan 200cc. memasuki tahun 2010 Pihak Yamaha melakukan perombakan total pada motor Scorpio Z dengan perubahan total ini maka motor ini diberi nama New Scorpio Z era 2010-2013. Perubahan itu meliputi bodi dimana desainnya lebih gagah dan berotot dengan desain lampu yang iconic yang dibalut dengan visor namun mirip dengan mahkota raja dan juga tanda layaknya Raja dimana ada logo Yamaha di lampu senjanya yang terinspirasi dari motor besar Yamaha FZ8.
Memasuki tahun 2014 ini jejak sang petualang kalajengking telah berakhir. Yamaha secara resmi menstop produksi motor Yamaha Scorpio. Hal serupa juga dilakukan oleh Honda, Honda juga menstop produksi Honda Tiger, namun mereka masih malu-malu mengumumkan secara resmi ke masyarakat.
Edisi pamungkas Scorpio King sebagai salam perpisahan dari Yamaha, maka Pabrikan Yamaha meluncurkan edisi special Scorpion King dengan Cuma memproduksi 1000 unit. Corak dan disain warna begitu mempesona, perpaduan warna hitam dan gold titanium. Menandakan sang raja yang sedang berjubah dan siap melakukan perpisahan.
”The Scorpion limited edition ini diciptakan Yamaha dengan konsep corak Scorpio raksasa memeluk tangki dan warna khas emas. Scorpio layaknya mengenakan jubah emas sehingga tampil elegan berkelas,” tutur Eko Prabowo, GM Promotion & Community Development Yamaha Indonesia. (Rdx13)
Mengapa lah harus stop produksi tau gitu ane pilih tu Scorpio se