Pelumas gir atau yang sering disebut oli gardan biasanya kurang diperhatikan. Atau, jarang pemilik skutik yang mengetahuinya. Padahal, perannya sangat vital, terutama memperhalus kinerja gir transmisi dan gardan ketika menggerakkan roda belakang. Banyak orang menganggap remeh bahkan ada beberapa konsumen yang tak paham akan fungsi oli gardan ini.

Seperti jenis sepeda motor lain, tipe matik juga punya girboks meski tak serumit sepeda motor dengan transmisi manual. Letaknya di bagian belakang, bersebelahan dengan as roda dan sejajar dengan puli. Tentu, bagian ini butuh perawatan dengan cara mengganti oli secara rutin.

”Usia pemakaian oli gardan rata-rata 8.000 km. Lewat atau hampir mencapai angka itu, sebaiknya ganti. Jika tidak, suara kasar akan muncul di bagian belakang sepeda motor. Lama-lama gir gar dan aus,” ujar Bagol  salah seorang mekanik dari bengkel motor di daerah Sawangan Depok.

Jika benar-benar rusak, untuk mencari pengganti lebih rumit jika dibandingkan dengan komponen lain. ”Pasti inden dan mahal. Satu set bisa lebih Rp 1 juta. Karena barangnya tidak dibuat secara lokal,” lanjut Bagol. Namun Bagol memberikan solusi jika saat ini banyak spare part 2nd berkualitas, dan dia memberikan jaminan, akan harga miring dan kualitas original.

Bahaya Air

Ada hal lain yang patut diwaspadai terhadap gardan. Banyak orang tidak menyadari, setelah menerjang banjir, kemungkinan air masuk ke bagian gardan sangat besar. Apalagi bagi yang sudah pernah membuka ban belakang yang macet dan harus membuka bagian gir.

Jika hal ini terjadi, oli gardan akan berubah warna menjadi seperti kopi susu, sama seperti pelumas mesin yang pernah terendam banjir. Saran Robi, setelah menerjang banjir, sebaiknya cek oli gardan ke bengkel.

”Kalau pun harus ganti, biayanya tidak mahal. Harga oli gardan rata-rata Rp 12.000 – 15.000. Tidak banyak butuhnya, cukup 120 ml,” jelas Bagol. Untuk jasa kisaran Rp 40.000-an. Harga tersebut termasuk membersihkan atau mengganti v-belt.

Hal penting lagi dalah cek kondisi selang kecil yang mencadi sumber air masuk pada oli gardan, letaknya biasnaya disamping shock breket belakang bagian bawah, jika retak segera ganti dari pada oli tercampur air. Oli gardan bila tercampur air akan berubah warna menjadi mirip dengan warna kopi susu, coklat.