Hai bro saat ini sedang ramai nih membahas tentang Kepolisian RI, entah berita tentang Cicak Vs Buaya. Disisi lain kebobrokan Polisi makan dicuri perhatiannya oleh masyarakat. Seiring dengan kecanggihan teknologi dan setiap Handphone ada menu Vidio, maka kejadian kernet Kopaja setoran ke Polisi di Pos Jaga depan Bundaran Hotel Indonesia, menjadi bukti yang syah akan moral kepolisian kita khususnya sih oknum, yah biasanya ngeleskan kan harus Oknum, tapi hasilnya dinikmati rame-rame…jadi bukan oknum lagi dung….hahahaha…

Ini dia bro linknya :

https://www.youtube.com/watch?v=cnWglIyw3t4

Dalam Video berdurasi 2 menit 12 detik tersebut diunggah seorang pemilik akun dengan nama Ray Hendriks pada Kamis (5/2/2015). Terlihat jelas beberapa Kopaja yang seharusnya tak memutar didepan pos polisis itu dibiarkan memutar, karena kernet Kopaja melemparkan uang kebawah kaki polisi.

Setoran tuntas dari kernet Kopaja maka petugas pos polisi itu mendadak buta melihat Kopaja melanggar aturan dengan memutar di depan mereka. Padahal seharusnya, bus-bus tersebut dilarang memutar arah dan melanjutkan trayeknya ke arah Tanah Abang. Menurut keterangan yang ada di YouTube, video itu direkam pada 15 Januari 2015 sekitar pukul 17.00-18.00. Dalam video itu, terlihat ada tiga bus kopaja yang melewati Jalan Jenderal Sudirman hendak berputar arah di Bundaran HI.

Tak butuh lama Video ini langsung naik daun dan para nitizen pun langsung mengecam polisi…..makin parah saja kepolisian kita, masih banyak oknum yang ga bener dibiarkan hidup.

Serasa kebakaran jenggot pihak kepolisianpun langsung klarifikasi soal video ini….Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Komisaris Besar Martinus Sitompul meminta maaf. Selanjutnya ia mengatakan, kepolisian akan menelusuri oknum yang melakukan praktik tersebut dan menindaknya. “Kami sampaikan permohonan maaf kepada masyarakat kalau perbuatan dari kami yang tidak terpuji. Kami akan selidiki siapa nama petugas, waktunya, dan nomor kendaraan yang menyetor. Bila terbukti akan ditindak dengan aturan yang berlaku,” kata Martinus, Kamis (5/2/2015).

Semoga saja ya pak yang ditangkap dan dipenjara itu Polisinya, Pelaku Seperti Kenek dan Sopir kopaja juga harus diberikan “pelajaran” jangan yang nyebarin Video di You Tube kan itu bisa membantu anda untuk bukti dipengadilan. Jika anda memang serius pak memberantas Polisi nakal.

Hal penindakan tegas pada oknum ini juga dipertegas oleh Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Risyapudin, dalam keterangan pressnya mengatakan : “Kepolisian berjanji akan menindak tegas anggota yang melakukan praktik pungli. Kami akan tegur oknum tersebut supaya tidak mengulanginya lagi. Lalu kita proses melalui Propram (Divisi Profesi dan Pengamanan Polda Metro Jaya) karena adanya penyalahgunaan wewenang jabatan selaku aparat penegak hukum. Semoga saja….yah…