Memasuki seri perdana MotoGP 2015 di Qatar yang akan gelar 26-29 Maret akhir bulan ini, pihak supplier ban Bridgestone mengeluarkan tipe ban yang diberi marking color sebagai penanda jenis kompon. Total ada 6 tipe ban, yang sebelumnya hanya ada 4 tipe, 2 tipe terbaru ini adalah tipe Extra Hard dengan Warna garis pinggir kuning dan hanya ban belakang saja, tipe ban ini pertama kali diuji coba di sirkuit Termas de Rio Hondo Argentina. Ban terbaru kedua adalah ban depan dengan tipe Asymmetric dengan aneka macam tipe komponya. Jadi total akan ada 6 tipe ban yang resmi digunakan dalam ajang balap MotoGP 2015 nanti, yang terdiri dari : Extra Hard Compound-Yellow Color, Hard Compound-Red Color, Medium Compound-Black Color (No Marking Color), Soft Compound-White Color, Extra Soft-Green Color and Asymmetric Tyre Sky Blue Color.
Kedua ban yang baru tipenya tersebut dibuat dan dikembangkan oleh Bridgestone bukan tanpa alasan, hal ini didasarkan pada tipikal sirkuit yang selama ini digunakan oleh Dorna selaku EO dari MotoGP. Dimana ada beberapa sirkuit yang membutuhkan tipe kompon ban yang berbeda dengan serikuit pada umumnya. Misalnya sirkuit di Argentina Sirkuit Termas de Rio Hondo ini memiliki tipikal aspal yang tikat abrasinya sangat tinggi jadi efeknya ban akan cepat habis. Oleh karena ini Bridgestone membuat ban dengan tipe kompon yang extra keras pada ban belakang. Lalu ban terparu asimetris yang memiliki tingkat ketebalan berbeda antara sisi kiri-kanan ban, hal digunakan untuk sirkuit yang memiliki tikungan lebih banyak ke kanan macam sirkuit Sachsenring dan Philip Island. Pada kedua sirkuit tersebut banyak memakan dinding ban pada salah satu sisinya karena sudut tikungannya yang condong banyak ke kanan atau kekiri.
Dalam siaran pressnya Hiroshi Yamada, manajer motorsport Bridgestone mengatakan “Pemberian warna pada ban itu sangat membantu fans menikmati balapan. Mereka bisa menganalisa strategi masing-masing pembalap melalui ban yang dipilihnya. Itu komitmen kami selain kepedulian pada aspek keamanan bagi para pembalap”.