Akhirnya para penikmat MotoGP di Indonesia bisa menyaksikan aksi Rossi, Lorenzo, Marquez dan Pedrosa berlaga di Sentul pada 2017 nanti. Setelah CEO Dorna Sport selaku operator penyelenggara MotoGP, Carmelo Ezpeleta menemui Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta pada Rabu (21/10/2015). Dalam pertemuan tersebut didampingi oleh pengelola Sirkuit Sentul, Ananda Mikola dan Tinton Suprapto.

Lalu apa saja hasil pertemuan tersebut? Nah intinya ada 3 hal penting dan spesifik yang dituntut oleh Dorna dan harus segera dipenuhi oleh pemerintah Indonesia. Antara lain pemerintah diminta untuk melakukan percepatan soal disusunnya Letter of Intent (LOI) dan Master Plan. Dua hal ini penting mengingat Dorna akan melakukan general assembly pada akhir November mendatang,pada sidang umum itu, komitmen Indonesia sebagai tuan rumah akan dibahas dan ditinjau. Selain itu Kepres dari Presiden juga sangat penting terkait rumitnya birokrasi di Indonesia.

Dalam pertemuan tersebut Carmelo Ezpeleta mengatakan : “Menjadi kehormatan buat kami di sini setelah pertemuan sebelumnya bulan Mei di Jakarta. Dari jeda waktu antara Mei hingga sekarang memang sudah ada banyak keputusan yang telah diambil, termasuk salah satunya Dorna Sport dan FIM telah memutuskan untuk memberikan salah satu slot 2017 kepada Indonesia”.

Ingat selain Indonesia banyak juga loh yang ngantri untuk menjadi tuan rumah MotoGP, diantaranya dari Thailand, Brazil, Chile, Kazakstan. Nah karena persaingan begitu ketat dan Dorna telah menunjuk Indonesia menjadi tuan rumah pada 2017, maka CEO Dorna Sport Carmelo Ezpeleta meminta agar Indonesia bergerak cepat mempersiapkan segala sesuatunya, termasuk master plan dan harus rampung dibulan November nanti, karena dibulan itu akan ada sidang umum dan Dorna akan melakukan general assembly.

Semoga persiapan cepat selesai dan Indoensia mampu menjadi tuan rumah yang baik pada tahun 2017 mendatang, so bagi anda penggemar MotoGP siapkan tabungan anda dari sekarang agar bisa nonton, dan pastikan bawa tenda nginep di Sentul karena pasti akan ada kemacetan luar biasa di jalur masuk ke Sentul.

Lalu bagaimana tanggapan dari Bung Tinton selaku operator Sentul Sirkuit?

Nah ini dia bro ucapan dari Bung Tinton, kami sudah menyiapkan tiga kontraktor dan akan mulai pembangunan di bulan Maret 2016. Rencananya, Sentul sudah kelar dipoles pada April 2017. Untuk desain itu paling maksimal hanya sebulan, setelah itu kita bisa mulai dengan pembangunan. Sekurangnya Maret 2016 itu kita sudah mulai pembangunan dan harapannya April 2017 selesai karena balapannya sendiri akan digelar sekitar Oktober- November. Yang penting sekarang ini adalah LOI dan Master Plan-nya agar segera dibuat karena akhir November akan ada general assembly FIM,” papar Bung Tinton dengan mimik muka semangat. (Rdx13)